Tugas Posyandu tidak lagi sebatas rutinitas kesehatan, tetapi harus bertransformasi menjadi pusat pelayanan dasar masyarakat sesuai 6 SPM
Probolinggo,
6 Mei 2025 – Ketua Tim Penggerak PKK Kota
Probolinggo, dr. Hj. Evariani Aminuddin, M.Kes, melakukan kunjungan ke Posyandu
Bougenville RW 16 Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran. Kunjungan ini
merupakan bagian dari upaya pemantapan layanan Posyandu sesuai dengan 6 Standar
Pelayanan Minimal (SPM) yang menjadi prioritas pemerintah.
Dalam
kunjungan tersebut, dr. Evariani didampingi oleh perwakilan Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) pengampu 6 bidang SPM, Camat Kanigaran beserta istri,
serta Lurah Kebonsari Kulon dan istri. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen
lintas sektor untuk meningkatkan kualitas layanan dasar di tingkat kelurahan.
Enam
bidang SPM yang dimaksud mencakup: pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum,
perumahan rakyat, ketentraman dan ketertiban umum serta perlindungan
masyarakat, dan bidang sosial. Dr. Evariani menegaskan bahwa Posyandu tidak
lagi hanya berfungsi sebagai pusat pelayanan kesehatan ibu dan anak, melainkan
juga sebagai ujung tombak pelayanan terpadu untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat secara menyeluruh.
“Hal pertama yang saya lakukan adalah mengedukasi. Tugas Posyandu tidak lagi sebatas rutinitas kesehatan, tetapi harus bertransformasi menjadi pusat pelayanan dasar masyarakat sesuai 6 SPM,” ujar dr. Evariani.
“Kader
harus memiliki kompetensi yang mumpuni. Dari sisi Dinas Kesehatan
bertanggungjawab untuk mengatur itu, sehingga nanti kader ILP ini harus dipisahkan antara bagian registrasi, bagian
administrasi, bagian pencatatan, bagian penimbangan, bagian edukasi, penyuluhan
dan bagian yang diawasi. Tujuannya adalah bagaiman kita menurunkan angka
kesakitan dan angka kematian. Jadi yang screening
dalam konteks resiko tingi harus kita pisahkan”.ujarnya lagi.
Selanjutnya,
beliau juga menyampaikan dari sisi Dinas PU dan PR, bertanggungjawab untuk
memberikan fasilitas berupa Gedung, taman bermain anak, dan fasilitas lain yang
memadai dan memenuhi syarat sebagai tempat POSYANDU yang sehat dan berkualitas.
Dalam
kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Kota juga berdialog langsung dengan para kader
Posyandu dan petugas Dinas Kesehatan, serta memantau pelaksanaan program
kesehatan keluarga. Ia bahkan turut serta dalam pemeriksaan berat badan, tinggi
badan, lingkar kepala, dan tekanan darah pada ibu hamil, bayi, dan balita yang
hadir.
Dr.
Evariani juga mengungkapkan pentingnya pengembangan fasilitas dan peningkatan
kapasitas kader Posyandu agar mampu memberikan layanan yang lebih berkualitas
dan berdampak nyata bagi Masyarakat, bukan sekedar kegiatan yang bersifat
rutinitas dan tidak berdampak.
Kunjungan ini menjadi pemicu
semangat baru bagi para kader Posyandu untuk terus meningkatkan kompetensi
serta memperluas cakupan layanan, sejalan dengan visi Pemerintah Kota
Probolinggo dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, sejahtera, dan berdaya.
